NCL Madiun, Juli 2020 – Sudah sewajarnya dan memang sudah terangkum dalam etika jurnalisme, ketika tim sebuah redaksi pemberitaan menyusun sebuah artikel untuk dipublikasikan sebagai informasi yang bisa dipercaya oleh para pembacanya, harus menerapkan aturan penulisan dari sudut pandang yang objektif. Kali ini, pengakuan mengejutkan datang dari mbak Tya, alumni NCL Madiun lulusan SMKN 2 Magetan yang saat di wawancara oleh tim redaksi sedang dalam posisi bekerja di salah satu hotel ternama yang ada di daerah Tuban, Jawa Timur. “NCL Madiun bagus, itu Hoax! Padahal yang sebenarnya NCL Madiun itu bagus bangettt…!!”
Dara cantik bernama lengkap Tya Safitri ini merupakan salah satu dari sekian banyak alumni sukses NCL Madiun dalam karir perhotelan. Mengambil jurusan departemen kerja Front Office, lulusan SMKN 2 Magetan yang pernah menjalankan On The Job Training (magang, red) di Hotel Syariah Solo ini merasa penuh syukur bisa menjadi bagian dari NCL Madiun. “Saya sangat berterima kasih kepada NCL Madiun, Pak Dar, Ibu Anny, Pak Yo dan semua dosen juga instruktur yang sudah sangat membantu mulai awal proses registrasi, pembelajaran di kampus, OJT (On The Job Training, red) sampai penyaluran kerja. Semuanya sudah memberikan penjelasan dengan sangat detail (lengkap, red), bisa dipercaya dan juga selalu memberikan motivasi juang kepada kami (alumni, red) kalau kami bisa melewati proses dan meraih semuanya sampai seperti sekarang. Kalau ditanya alasan kenapa saya mengambil jurusan Front Office, mungkin itu karena saya merasa sangat senang bertemu dengan orang baru dengan berbagai karakter dan kemauan yang berbeda setiap kali mereka ingin menginap, jadi merasa seperti ada tantangannya begitu” ucap mbak Tya
BACA JUGA : WUIHSTIMEWA…!! INILAH BUKTI SUKSES LULUSAN SMKN 1 KENDAL NGAWI
Alumni NCL Madiun tahun angkatan 2017 ini juga berbagi cerita soal pertemuannya dengan NCL Madiun. “Saat itu NCL Madiun mengadakan sosialisasi di SMKN 2 Magetan tahun 2016, saat itu saya kelas 12 dan seingat saya sudah mau lulusan. Dari sekian banyak lembaga dan universitas yang pernah sosialisasi di sekolah saya, entah kenapa saya merasa yakin aja gitu sama NCL Madiun, meskipun saya juga survey (mencari informasi, red) ke beberapa sekolah lanjutan, mengikuti kegiatan edufair (pameran pendidikan, red), pilihan saya tetap tidak bergeser dan tetap ingin ke NCL aja. Dan Alhamdulillah, ternyata pilihan saya tidak salah.” lanjut mbak Tya
Melanjutkan sesi wawancara, mbak Tya juga menyampaikan “Bukan berlebihan sih, katanya disuruh jujur, ya karena menurut saya pribadi NCL Madiun itu memang bagus banget, kalau lembaga lain okelah bagus, udah standar deh, tapi NCL Madiun itu ada aja kelebihannya. Programnya pas gitu buat kita-kita yang ingin lebih cepat dan lebih mudah bisa mendapatkan pekerjaan dan peluang karir di dunia Hospitality Industry, Udah gitu, sistem pembelajarannya kan cepat, praktis, gak ribet dan yang paling penting gampang diterima oleh semua siswa, sistemnya udah ada, kita sebagai siswa udah tinggal mengikuti aja, jadi tidak bingung harus bagaimana, untuk mendapatkan pekerjaan setelah training juga di bantu oleh staff NCL Madiun, jurusannya juga variatif, bisa mendapatkan banyak ilmu khususnya di departemen Front Office yang saya pilih dan juga banyak mendapatkan teman baru dari berbagai daerah di seluruh wilayah Indonesia. Oh ya satu lagi, suasana belajar di kampusnya itu juga ngangenin pokoknya! Semuanya sangat menyenangkan!”
BACA JUGA : LULUSAN SMAN 1 BADEGAN PONOROGO YANG TEMBUS GAJI HAMPIR 3X LIPAT UMR..!!
Mencoba melihat dari sudut pandang lain, tim redaksi mencoba memberikan pertanyaan tentang kesan dari teman-teman seperjuangan sewaktu di tingkat SMK (sekolah Menengah Kejuruan, red), dari keluarga juga orangtua, terhadap prestasi dan pekerjaan yang sedang dilakukan sekarang. “Kalau sama teman-teman juga sampai sekarang masih kontak-kontakan (berkomunikasi, red), kan ada grup whatsapp juga, kita masih sering memberikan support (dukungan, red). Kalau dari keluarga dan orangtua saya, Alhamdulillah kita semua ikut bersyukur, setidaknya untuk saya sendiri yang sedang belajar mandiri sambil terus mendewasakan diri. Kalau ditanya soal penghasilan itu kan sebenarnya relatif ya, tergantung sama gaya hidup juga, ini bukan buat pamer lo, hanya sebagai inspirasi dan motivasi aja kalau selama bekerja saya pernah tembus di atas angka 5 juta rupiah. Orang perhotelan pasti tau lah soal masalah gaji, hehehehe” Jawab mbak Tya
BACA JUGA : ALUMNI NCL MADIUN TEMBUS KERJA DI PERUSAHAAN KAPAL PESIAR TERBESAR DI DUNIA!
Seperti biasa, sebelum menutup sesi wawancara, mbak Tya pun memberikan motivasi buat adik kelas yang saat ini sedang menempuh pendidikan di NCL Madiun. ” Apapun yang kita mau, ingin kita wujudkan. Jangan malas. Itu aja sih menurut saya, karena ini juga berdasarkan pengalaman pribadi ya, kalau rasa malas itu adalah tantangan paling berat, musuh terbesar buat kita, selama kita menempuh pendidikan di NCL Madiun. Pokoknya harus menang melawan rasa malas. Karena percuma aja sih menurut saya kalau kita masuk NCL Madiun tapi membawa rasa malas, pasti ambyar (putus, red) di tengah jalan” Selesai
Leave a Reply
Your email is safe with us.