NCL Madiun, Juli 2022 – Diusianya yang ke 104 tahun, kota Madiun terus berbenah terutama dalam sektor pariwisata dan perekonomian. Sesuai dengan tagline hari jadi ke 104 kota Madiun “Stop Covid, Gas Ekonomi”  membuat Pemkot Madiun terus berinovasi untuk menggenjot sektor pariwisata dan perekonomian. Setelah sebelumnya sukses dengan Pahlawan Street Center (Malioboronya kota Madiun), kini Pemkot Madiun bekerjasama dengan  PT. Industri Kereta Api (INKA) dan PT. KAI Daop 7 Madiun, meluncurkan sentra wisata kuliner menggunakan gerbong kereta api yang terletak di jalan bogowonto atau di selatan alun-alun kota Madiun.

Baca juga: Rekomendasi Sekolah perhotelan & kapal pesiar terbaik di Jawa Timur

Tujuan utama pembangunan sentra wisata kuliner ini adalah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan baik dari Madiun sendiri atau luar Madiun yang pada akhirnya bisa mendongkrak atau meningkatkan sektor pariwisata dan perekonomian di kota Madiun. Disamping sebagai sentra wisata kuliner, pemilihan Jalan Bogowonto juga sebagai wahana edukasi tentang sejarah besar perkeretaapian di kota Madiun tempo dulu yang ingin di angkat kembali agar tidak hilang.

Baca Juga : Vaksinasi di lingkungan kerja hotel dan restoran, harapan baru kebangkitan sektor Hospitality Industri

Konsep dari sentra wisata kuliner kereta api ini menggunakan 5 buah gerbong kereta api dengan panjang mencapai 95 meter. Dan di desain dengan konsep antik dan artistik yang pengerjaanya di buat oleh PT. INKA. Dimana gerbong-gerbong itu akan tempatkan di atas jalur rel kereta api jurusan Madiun – Ponorogo yang saat ini sudah tidak aktif. Selain itu juga kawasan pertokoan sekitar di jalan bogowonto juga akan di poles menyerupai tahun 1980-an sehingga pengunjung dapat menikmati suasana Madiun tempo dulu.

Dengan hadirnya sentra wisata kuliner di kota Madiun ini di harapkan dapat menguatkan citra baru kota Madiun sebagai kota tujuan wisata belanja dan kuliner bukan sebagai kota transit saja.

Ayo Guys wisata ke Kota Madiun 🤓🤓 ….