NCL Madiun, September 2020 – Menuliskan judul diatas, jari-jemari penulis sempat bergetar sampai tidak sanggup mengetikan kata dan kalimat untuk menceritakan ulang, kisah sukses jatuh bangun alumni NCL Madiun yang sukses membantu perekenomian keluarga. Bukan laki-laki yang tegar dan punya mental kuat, namun perempuan yang tekun dan konsisten, berhasil merubah keadaan, bukan hanya untuk dirinya, namun juga untuk orangtua dan keluarganya. Sungguh suatu kebangaan yang diharapkan bisa menjadi inspirasi buat semua pembaca yang budiman untuk terus berjuang dalam hidup demi mengisi kehiduan yang berarti dan bermanfaat sekaligus mendapatkan berkah dari segala ikhtiar yang dilakukan. Memang, terkadang perlu bersakit-sakit dahulu, bahkan mungkin juga pernah terbesit keinginan untuk menyerah, tapi semesta memang ajaib. Karena selalu ada cara buat kita yang sabar, yakin dan tak pernah berputus asa.
BACA JUGA : 5 Jurus Andalan Untuk Menunjang Jenjang Karir Perhotelan.!!
Cerita ini diambil dari sebuah kisah nyata alumni NCL Madiun bernama lengkap Susi Anggraini. “Waktu itu ada sosialisasi dari NCL Madiun di SMK saya (SMK PSM 2 Kawedanan Magetan, red), jujur saya tertarik dengan materi yang disampaikan oleh Mas Gilang ketika presentasi di depan kelas, karena ingin tau NCL Madiun lebih dalam lagi, saya mencari informasi lewat internet juga media sosialnya, saya juga bertanya jawab dengan layanan konsultasi NCL Madiun untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap. Setelah semua informasi yang saya butuhkan sudah saya ketahui, saya jadi semakin yakin ingin mengikuti jejak sukses alumni NCL Madiun yang bisa lebih cepat punya pekerjaan dan penghasilan, bisa berkarir di dalam negeri atau pun di luar negeri” ungkapnya.
Gadis yang lebih akrab disapa dengan panggilan mbak Susi ini kembali melanjutkan “selama menjalani proses pendidikan 6 bulan di NCL Madiun saya memilih jurusan FB Service (Pramusaji, red), jurusan ini kerjaanya langsung berhadapan dan bisa berinteraksi dengan tamu, kalau ditanya alasan lain itu karena katanya, jurusan ini banyak peluang mendapatkan uang tip-nya” sambungnya.
Alumni NCL Madiun dari Magetan ini menceritakan kalau setelah menjalani program 6 bulan belajar di kampus NCL Madiun, dia melanjutkan magang di kawasan Batam tepatnya di BCC Hotel & Residence. “Alasan saya memilih Batam sebagai tempat magang adalah karena kalau menurut saya untuk bekerja di dunia perhotelan itu memang harus siap merantau dan siap hidup mandiri, itu semua adalah konsekuensi di dunia perhotelan. Sebelumnya saya juga sudah menjelaskan kepada orangtua saya dan meyakinkan mereka, yang terpenting tetap memberi kabar kepada mereka bahwa saya baik-baik saja. Sudah saatnya juga kita belajar dan memperbanyak pengalaman hidup supaya tetap kuat menjalani kerasnya hidup di dunia ini, pesan kedua orangtua saya hanya pengingat, supaya saya tidak meninggalkan ibadah agar selalu diberi kesehatan, kelancaran dan perlindungan” ujarnya.
BACA JUGA : 8 Keuntungan & Fasilitas Super Keren, Untukmu Yang Kerja Di Kapal Pesiar..!!
Pemilik rasi bintang Aquarius ini juga menambahkan “ Selesai magang saya tidak langsung pulang ke Magetan, saya mencari informasi loker di Batam dengan koordinasi pihak BKK NCL Madiun. Kira-kira seminggu setelahnya, Allhamdulilah saya mendapatkan posisi kerja di M One Batam. 8 bulan kemudian, saya dihubungi pihak BKK NCL Madiun untuk naik level dengan menagmbil peluang kerja di UAE (Uni Emirate Arab, red), setelah saya mengabari orang tua dan meminta doa restu bahwa ada loker di Arab, saya berproses sampai akhirnya saya bisa bekerja keluar negeri,” sambungnya.
“Nangis bahagia ketika mengabari orang tua bahwa saya diterima bekerja di Hotel Hilton Resort & Spa Ras Al-Khaimah di Arab Saudi. Apalagi kalau mengingat pada saat proses pembuatan dokumen ini cukup menguras tenaga juga karena harus bolak–balik dari Magetan, Jogja dan Jakarta untuk membuat Paspor, Visa dan juga Medical Check-up” imbuhnya.
Perjuangan dan segala cerita jatuh bangun itu membuat mbak Susi menjadi kebanggan keuarga juga orangtua, kini dia telah sukses berkarir di level internasional dengan penghasilan yang jauh diatas rata-rata, kebetulan mbak Susi kurang berkenan untuk menyampaikan nilai gaji yang diterima karena tidak ingin disebut riya’ (sombong, red). “Allhamdulilah, saya sudah mulai bisa menabung dan membantu perekonomian keluarga dirumah, itu saja sudah membuat kami sekeluarga sangat-sangat bersyukur”
BACA JUGA : Gaji 3 Kali Lipat..??? Inilah Pengakuan Dari Alumni NCL Madiun Asal Geneng, Ngawi..!!
Seperti biasa, sebagai penutup mbak Susi juga memberikan sedikit motivasi terutama untuk adik kelas di NCL Madiun yang sedang berjuang untuk masa depannya. “Untuk generasi penerus di NCL Madiun, saya ingin mengucapakn selamat, karena kamu sudah berada di jalan yang benar, meskipun begitu jangan berbangga hati dulu, karena perjalanan dan perjuangan yang akan kalian hadapi masih panjang. Ibadah yang utama karena itu adalah benteng pertahanan kita. Hormati orangtua, sayangi keluarga karena doa beliau juga lah yang memberikan Ridlo buat kita. Tetap fokus, komitmen dan konsisten. Percayalah jika usaha tidak akan menghianati hasil. Jangan menyerah sebelum mencapai tujuan, meskipun harus jatuh bangun dan melalui jalan yang berliku-liku, terus belajar dan jangan malu bertanya, dekati dosen dan semua staff pengajar, saya bangga menjadi alumni dan bagian dari keluarga besar NCL Madiun” – SELESAI
Penulis : Mas Bod
Editor : Pakdheho
Leave a Reply
Your email is safe with us.