NCL Madiun, Oktober 2020 – SMKN 1 Takeran Magetan adalah sekolah kejuruan yang memiliki 4 jurusan diantaranya TKJ (Teknik Komputer Jaringan), MM (Multimedia), RPL (Rekayasa Perangkat Lunak) dan Tata Boga. Sekolah yang mempunyai visi berkarakter, unggul dalam prestasi dan cinta lingkungan ini membuktikan visi tersebut melalui lulusannya yang bernama Tri Hastina. Dengan tidak mengurangi rasa optimisme ketika menempuh pendidikan lanjutan di NCL Madiun, lulusan SMKN 1 Takeran Magetan dari kejuruan TKJ ini memantapkan diri mengambil jurusan perhotelan.
Sekilas, memang terasa menyimpang. Namun inilah buah inisiatif dari kecerdasan Tri Hastina ketika mengetahui peluang yang bisa di dapat ketika memilih NCL Madiun sebagai pintu gerbang yang membawanya pada dunia kerja. Keputusan itu ternyata membawanya pada nasib baik, nasib yang tidak hanya mengubah diri dan masa depannya, namun juga keluarga dan juga adik-adik kelasnya di SMKN 1 Takeran Magetan, dari masa ke masa. Berikut penuturan kisahnya.
“Dulu (ketika masih kelas 12, red) itu saya dapat sosialisasi tentang perhotelan & kapal pesiar dari NCL Madiun. Saya tertarik dengan NCL Madiun pertama itu karena program pendidikan, kedua karena memang sudah bisa dibuktikan dengan banyaknya rekam jejak alumni sukses yang mencapai impian karirnya di dalam negeri ataupun di luar negeri” kata Tri Hastina mengawali cerita.
BACA JUGA : DAHSYAT..!! LULUSAN SMK PGRI 6 NGAWI YANG GO INTERNATIONAL
“Berlanjut kemudian, saya minta ijin dan pendapat dari orangtua, setelah dari orangtua memberikan ijin dan dukungan, saya mendaftarkan diri untuk mengikuti pendidikan di NCL Madiun” sambung Tri Hastina.
“Kemudian, setelah menjalani masa pendidikan di NCL Madiun selama 6 bulan, saya melanjutkan magang di Hotel Shangri-La Surabaya. Bekal yang saya dapat selama belajar di NCL Madiun menjadi modal saya memasuki dunia kerja, Mulai dari bagaimana kita berpikir, bersikap dan mengambil solusi maupun pilihan ketika dihadapkan pada suatu masalah. Saya merasa beruntung karena di NCL Madiun, mulai dari sistem pendidikan, dosen pengajar bersama para instruktur dan juga fasilitas prakteknya sudah lengkap. Jadi saya tidak merasa kaget ketika berada di hotel saat magang. Adaptasi hanya dengan para senior dan aturan-aturannya saja” tutur mbak Tri Hastina.
BACA JUGA : KREATIF..!! PAKAI TRIK INI BIAR BISA DAPAT GAJI PULUHAN JUTA
Tim redaksi yang mendapatkan banyak inspirasi dari penuturan kisah Tri Hastina semakin penasaran dengan proses perjuangan yang dilalui Tri Hastina sampai dia akhirnya bisa bekerja di kapal pesiar Royal Carribean International. “Alhamdulilah, setelah magang saya langsung bekerja di Hotel Ciputra World Surabaya sebagai Waitress (pramusaji, red). Sesuai arahan dari kampus, saya disana bekerja sampai 2 tahun, agar bisa memperkaya pengalaman saya, sembari mengumpulkan dana untuk kebutuhan pembuatan dokumen kelengkapan kerja kelak ketika saya ikut perekrutan kerja kapal pesiar. Setelah 2 tahun itu, baru kemudian saya mencoba untuk naik tingkat ke kapal pesiar” cerita Tri Hastina.
“Yes! Good Preparation, Makes Good Result!” Berbekal pengalaman kerja yang cukup serta kemampuan bahasa inggris yang terasah setiap hari selama bekerja membuat tes wawancara saya untuk bekerja di kapal pesiar berjalan dengan lancar dan diterima di perusahaan Kapal Pesiar Royal Carribean. Dan memang seperti itu kan di NCL Madiun, sudah ada jalannya, sudah ada polanya, tinggal menjalani. Alhamdulillah, dengan kesabaran selama proses berjuang, akhirnya sampai juga pada kenyataan impian cita-cita. Mengucap syukur, saya akhirnya bisa menjadi crew (karyawan, red) di perusahaan Royal Carribean International” kata Tri Hastina.
BACA JUGA : LULUSAN SMK MIGAS CEPU YANG BISA KELILING DUNIA GRATIS..!!
Asyik menyimak penuturan kisah perjuangan Tri Hastina, redaksi merangkum kembali apa yang sudah disampaikan Tri Hastina. Pekerjaan di kapal pesiar ternyata tidak cukup membuat Tri Hastina berada dalam zona nyaman. Ketika merasa mendapatkan tantangan, Tri Hastina kembali menaikkan jenjang karirnya. Kali ini River Cruise yang menjadi target. Dengan formula sukses yang sama, Tri Hastina kembali membangun action plan (rencana, red) yang sama untuk mewujudkan tantangan itu. Hasilnya? Tentu saja, Tri Hastina yang mungkin dulu hanya dipandang gadis biasa, menjelma menjadi wanita karir yang luar biasa dengan penghasilan tidak kurang dari 40 jutaan perbulan plus level pekerjaan berstandar internasional.
Kebanggaan tentu saja dirasakan pihak keluarga, NCL Madiun juga keluarga besar SMKN 1 Takeran Magetan. Sebagai bentuk penyemangat, seperti biasa, Tri Hastina juga memberikan sedikit motivasi untuk siapa saja yang ingin berhasil dengan rekam jejak suksesnya. “Belajar itu harus fokus dan serius! Manfaatkan waktu ketika masih berada dalam masa pendidikan, dekati setiap guru, dosen atau instruktur, banyak bertanya, menggali ilmu dan juga informasi. Karena belajar dari mereka yang sudah jelas punya pengalaman, tentu memiliki potensi keberhasilan yang lebih besar ketimbang teori yang bisa disampaikan buku atau media belajar yang lain” selesai.
Leave a Reply
Your email is safe with us.